Minggu, 02 September 2018

Belajar Bahasa Pemrograman Python Untuk Pemula | AYO BELAJAR PYTHON GAMPANG



AYO BELAJAR PYTHON GAMPANG
cara cepat belajar python
http://www.jagoanhosting.com/blog/wp-content/uploads/2017/08/1-6.jpgBelajar Bahasa Pemrograman Python Untuk Pemula
Sebagai bahasa pemrograman tinggi, python dapat dipelajari dengan mudah karena sudah dilengkapi dengan manajemen memori otomatis (pointer).
LOGIKA PROGRAM
·         Sebenarnya, penulisan script atau source code berbahasa python dapat dilakukanmenggunakan berbagai editor, misalnya dengan notepad-nya windows. Akan tetapi demi kenyamanan programmer,sebaiknya penulisan sorce-code menggunakan python editor yang sudah tersedia di dalam pyhton shell. Cara memanggil python editor, klik File dipojok kiri atas, lalu klik NewWindow atau cukup dengan Ctrl-N. Maka sebuah window baru akan terbuka, yaitu window python editor.sebagai contoh saya memakai program pyhon yang sintaxnya saya tuangkan kedalam IDLE ( Python GUI ) hasil output sintaxnya sama dengan program pyhon yang di buka di Python Command line atau seperti yang di ajarkan  di lab teknik informatika,yang setelah kita buka Python Command line harus mengetikan di Command linenya mengetikan edit lagi.
·                     Sebagai bahan uji coba saya mengetikan statmen seperti di dalam listing  diatas saya , setelah statmen yang kita lakukan telah selesai yang kita lakukan adalah Simpanlah (Save) file source-code di atas dengan nama coba.py. Untuk mengeksekusi atau menjalankan file tersebut, pilihlah menu Run, dilanjutkan dengan Run Module. Atau bisa lebih singkat dengan cukup hanya menekan tombol F5. Di layar monitor akan tampil hasilnya.
·        
·         a=int
AYO BELAJAR PYTHON GAMPANG
·         Statment tuliasan a =int artinya variabel a berisi data yang bertipe integer.
·          raw_input(“ Masukan bulan ke : ”) 
·         Statment diatas pada program Python berguna untuk membaca data dari keyboard.dengan memberikan “ masukan bulan ke”  : .
·         seleksi={1:'Januari',2:'Februari',3:'Maret',4:'April',5:'Mei',6:'Juni',7:'Juli',8:'Agustus',9:'September',10:'Oktober',11:'November',12:'Desember'}
·         Statment diatas pada program Python berguna untuk menyeleksi statment yang akan di munculkan pada statment print. 
·         print "Bulan ke-",a,"adalah bulan",seleksi[a]
·         Statment diatas pada program Python berguna untuk menampilkan Output (Keluaran) Dengan Fungsi print Sejauh ini mungkin anda sudah mempraktekan penggunaan fungsi print yang ditujukan untuk menampilkan suatu informasi ke layar. Printah print juga dapat digunakan untuk memformat sesuatu keluaran, mirip seperti printf pada bahasa C++.
·         Melakukan hasil output ( keluaran ) Bulan ke-  dengan menampilkan hasil seleksi di statment sebelumnya

A. Python Bahasa Pemrograman Open Source

Python dapat digunakan secara bebas, bahkan untuk kepentingan komersial sekalipun. Banyak perusahaan yang mengembangkan bahasa pemrograman python secara komersial untuk memberikan layanannya. Misalnya Anaconda Navigator, adalah salah satu aplikasi untuk pemrograman python yang dilengkapi dengan tool-tool pengembangan aplikasi.

B. Rapid Application Development

Python diklaim mampu memberikan kecepatan dan kualitas untuk membangun aplikasi bertingkat (Rapid Application Development). Hal ini didukung oleh adanya library dengan modul-modul baik standar maupun tambahan misalnya NumPy, SciPy, dan lain-lain. Python juga mempunyai komunitas yang besar sebagai tempat tanya jawab.
Baca juga: Filosofi dan Cara Memulai Pemrograman Python
Mesin pencari Google adalah contoh nyata dari penggunaan bahasa pemrograman python dalam kehidupan sehari-hari. Mesin pencari ini termasuk Rapid Application Development, ia tidak hanya berguna untuk mencari halaman website. Kolom pencarian Google juga dapat digunakan sebagai kalkulator, membuat grafik fungsi, memprediksi cuaca, memprediksi harga saham, terjemahan, mencari dengan gambar, menanyakan hari, pemesanan tiket pesawat, dan lain-lain.

C. Python Mendukung Berbagai Sistem Operasi

Syntax python dapat dijalankan dan ditulis untuk membangun aplikasi di berbagai sistem operasi.
  1. Linux/Unix
  2. Microsoft Windows
  3. Mac OS
  4. Android
  5. Java Virtual Machine
  6. Symbian OS
  7. Amiga
  8. Palm
  9. OS/2
D. Aplikasi Penggunaan Python
Python digunakan di berbagai bidang pengembangan. Berikut beberapa aplikasi penggunakan python yang paling populer,
1.       Website dan internet
Bahasa pemrograman python dapat digunakan sebagai server side yang diintegrasikan dengan berbagai internet protokol misalnya HTML, JSON, Email Processing, FTP, dan IMAP. Selain itu, python juga mempunyai library untuk pengembangan internet.
2.       Penelitian ilmiah dan Numerik
Python dapat digunakan untuk melakukan riset ilmiah untuk mempermudah perhitungan numerik. Misalnya penerapan algoritma KNN, Naive Bayes, Decision Tree, dan lain-lain.
3.       Data Science dan Big Data
Python memungkinkan untuk melakukan analisis data dari database big data.
4.       Media pembelajaran pemrograman
Python dapat digunakan sebagai media pembelajaran di universitas. Python sangat mudah dan hemat untuk dipelajari sebagai Object Oriented Programming dibandingkan bahasa lainnya seperti MATLAB, C++, dan C#.
5.       Graphical User Interface (GUI)
Python dapat digunakan untuk membangun interface sebuah aplikasi. Tersedia library untuk membuat GUI menggunakan python, misalnya Qt, win32extension, dan GTK+.
6.       Pengembangan Software
Python menyediakan dukungan struktur kode untuk mempermudah pengembangan software.
7.       Aplikasi bisnis
Python juga dapat digunakan untuk membuat sistem informasi baik untuk bisnis dan instansi.

Python merupakan bahasa pemrograman yang sangat mudah dipelajari. Kamu bisa menggunakan Python untuk membuat aplikasi berbasis web, game, atau bahkan sebuah search engine!
Siap untuk mulai belajar Python ? Ayo kita mulai

Variabel

Membuat aplikasi web, game, dan search engine semuanya melibatkan proses penyimpanan dan kita bekerja dengan berbagai tipe data. Sama seperti bahasa lainnya, kita melakukannya dengan menggunakan variabel. Sebuah variable menyimpan sepotong data, dan memiliki nama khusus.
Sebagai contoh:
spam = 5
Variable spam sekarang menyimpan data berupa bilangan 5

Booleans

Bagus ! Kamu baru saja belajar bagaimana menyimpan sebuah bilangan dalam sebuah variable. Bilangan merupakan salah satu tipe data yang kita gunakan dalam pemrograman. Tipe data kedua adalah tipe data yang dinamakan boolean.
Boolean sama seperti saklar lampu. Ia hanya bisa memiliki dua nilai. Sama seperti saklar lampu yang hanya bisa bekerja on atau off, sebuah boolean juga hanya bisa menyimpan nilai True atau False (Iya / Tidak).
Kamu bisa menggunakan variable untuk menyimpan boolean seperti contoh berikut:
a = True
b = False

Cara Merubah Nilainya ?

Sekarang kamu sudah tahu bagaimana cara menggunakan variable untuk menyimpan sebuah nilai.
Katakan variable my_int = 7 . Kamu bisa merubah nilai dari sebuah variable dengan cara menuangkannya kembali, seperti ini:
my_int = 3
Contoh kodenya:
?
Merubah nilai variable
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
# Dibawah ini my_int diset ke 7. Apa yang kira-kira akan terjadi
# jika kita mengembalikannya ke 3 dan mencetak hasilnya ?
my_int = 7

# Rubah nilai dari my_int ke 3 pada line dibawah!

my_int =

# Ini adalah kode yang akan mencetak my_int ke console:
# kata kunci print akan dijelaskan berikutnya!

print my_int

Whitespace

Dalam Python, whitespace digunakan untuk menyusun kode, jadi kamu harus ekstra hati-hati ketika menggunakannya.
Berikut contoh kode yang ditulis dengan susunan whitespace yang salah:
?
Whitespace salah pada Python
1
2
3
4
5
def spam():
eggs = 12
return eggs
         
print spam()
Jika kode diatas dijalankan maka akan muncul pesan error seperti berikut:
?
Output whitespace salah pada Python
1
2
3
4
File "python", line 2
    eggs = 12
       ^
IndentationError: expected an indented block
Sekarang mari cari tahu kesalahannya dari pesan error yang ditampilkan sebelumnya:
?
Python IndentationError
1
IndentationError: expected an indented block
Kamu akan mendapatkan pesan kesalahan ini ketika kamu salah tulis whitespace.
Cara memperbaikinya ?
Kamu harus menggeser ketengah kodenya dengan empat spasi, atau satu tab.
Kode yang benar:
?
Indentasi Python yang Benar
1
2
3
4
5
def spam():
    eggs = 12
    return eggs
         
print spam()

Mengenai Interpretasi

Interpreter merupakan pembaca kode. Interpreter membaca kode yang kamu buat baris demi baris, dan memeriksa apakah terdapat kesalahan atau tidak.

Komentar Satu Baris

Kamu pastinya melihat kalau kita pernah memakai tanda # beberapa kali pada contoh sebelumnya. Tanda # merupakan tanda untuk komentar. Sebuah komentar merupakan baris teks yang tidak dibaca sebagai kode oleh Python. Barus tersebut hanya diperuntukan untuk dibaca oleh manusia.
Komentar membuat program yang kamu buat lebih mudah untuk dimengerti. Ketika kamu melihat kembali kode yang kamu buat atau orang lain ingin berkolaborasi dengan kamu, maka mereka bisa membaca komentarnya dan dengan mudah mengertikan apa yang kode kamu lakukan.
Contoh komentar satu baris:
?
Komentar satu baris pada Python
1
2
3
#Variable berikut digunakan untuk menyimpan nomer misterius
#inilah gunanya komentar, kita jadi tahu apa fungsi dari variable ini
mysterious_variable = 42

Komentar Mulri-Baris

Tanda # hanya akan mengkomentari satu baris saja. Sementara dalam penggunaan kamu tentunya akan memerlukan komentar dengan panjang lebih dari satu baris, memulai dengan tanda # setiap barisnya, tentunya akan sangat menyusahkan.
Maka dari itu, untuk komentar multi baris, kamu bisa memasukan seluruh blok komentar ke dalam satu set tanda yang terdiri dari tiga tanda petik dua (""").
Contoh penggunakan komentar multi-baris pada Python :
?
Komentar multi-baris pada Python
1
2
3
4
""" Ini adalah contoh
Komentar multi-baris
pada Python """
my_var = 123

Operasi Matematika

Bagus! Sekarang ayo kita lakukan beberapa perhitungan. Kamu bisa mejumlahkan, mengurangi, mengalikan, membagi bilangan seperti contoh berikut
?
Contoh operasi matematika pada Python
1
2
3
4
5
6
7
8
9
#contoh penjumlahan, dan cetak hasilnya
jumlah = 10 + 10
print jumlah

#contoh lain
pejumlahan = 72 + 23
pengurangan = 108 - 204
perkalian = 108 * 0.5
pembagian = 108 / 9

Eksponensial (Perpangkatan)

Semua perhitungan diatas bisa dilakukan dengan kalkulator, jadi mengapa kita mesti menggunakan Python ? Karena kamu bisa mengkombinasikan perhitungan dengan tipe data jenis lain (misal boolean) dan perintah lain untuk membuat program yang berguna. Kalkulator hanya bisa bermain dengan angka-angka.
Sekarang mari mencoba menggunakan eksponen.
?
Python eksponensial
1
eight = 2 ** 3
Pada contoh diatas, kita membuat variable baru dengan nama eight dan mengeset nilainya menjadi 8, atau dengan kata lain 8 merupakan hasil dari bilangan 2 dipangkatkan dengan 3 (2^3).
Perhatikan bahwa kita menggunakan ** sebagai pangkat ketimbang * yang mana digunakan untuk operator perkalian.
Contoh lainnya:
?
Python eksponensial
1
2
3
4
5
#Set variable eggs menjadi 100 dengan menggunakan operasi eksponensial

eggs = 10 ** 2

print eggs

Modulus

Operator terakhir kita adalah modulus. Modulus mengembalikan sisa dari pembagian. Jadi, jika kamu menulis 3 % 2, maka akan hasilnya akan 1, karena 2 untuk menjadi 3 diperlukan satu kali, dan sisanya adalah 1.
Contoh penggunaan modulus:
?
Penggunaan modulus pada Python
1
2
3
4
5
#Set spam menjadi 1 menggunakan modulus

spam = 3 % 2

print spam

Rangkuman Dari Semuanya

Kerja bagus ! Sejauh ini, kamu sudah belajar mengenai:
  1. Variable, yang mana berfungsi untuk menyimpan sebuah nilai untuk dipergunakan selanjutnya
  2. Tipe Data, seperti bilangan dan booleans
  3. Whitespace, yang memisahkan antar pernyataan / perintah
  4. Komentar, yang membuat kode yang kamu buat mudah dibaca
  5. Operasi aritmatika, termasuk +, -, *, /, **, dan %

5 komentar:

 

AYO BELAJAR PYTHON GAMPANG Template by Ipietoon Cute Blog Design