Minggu, 02 September 2018

Python (bahasa pemrograman) | AYO BELAJAR PYTHON GAMPANG

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhAju0hm3y4IbmrFA9FuKLscazJTjKALRten4KmRSqUqG_4HTi95Vd1Ud4DX7yFXKBZFOsZr3a2KSuMEGX1RNOvL6rzY4WoZnJkcZ-POp-pvB4xgnVqRDGCLo__5bDvO-SZHA05jaxIafsr/s320/var.pngPython (bahasa pemrograman)


 Python (bahasa pemrograman)
Python adalah bahasa pemrograman interpretatif multiguna dengan filosofi perancangan yang berfokus pada tingkat keterbacaan kode.  Python diklaim sebagai bahasa yang menggabungkan kapabilitas, kemampuan, dengan sintaksis kode yang sangat jelas, dan dilengkapi dengan fungsionalitas pustaka standar yang besar serta komprehensif. Python juga didukung oleh komunitas yang besar.
Python mendukung multi paradigma pemrograman, utamanya; namun tidak dibatasi; pada pemrograman berorientasi objek, pemrograman imperatif, dan pemrograman fungsional. Salah satu fitur yang tersedia pada python adalah sebagai bahasa pemrograman dinamis yang dilengkapi dengan manajemen memori otomatis. Seperti halnya pada bahasa pemrograman dinamis lainnya, python umumnya digunakan sebagai bahasa skrip meski pada praktiknya penggunaan bahasa ini lebih luas mencakup konteks pemanfaatan yang umumnya tidak dilakukan dengan menggunakan bahasa skrip. Python dapat digunakan untuk berbagai keperluan pengembangan perangkat lunak dan dapat berjalan di berbagai platform sistem operasi.





Saat ini kode python dapat dijalankan di berbagai platform sistem operasi, beberapa di antaranya adalah:
Python didistribusikan dengan beberapa lisensi yang berbeda dari beberapa versi. Lihat sejarahnya di Python Copyright. Namun pada prinsipnya Python dapat diperoleh dan dipergunakan secara bebas, bahkan untuk kepentingan komersial. Lisensi Python tidak bertentangan baik menurut definisi Open Source maupun General Public License (GPL)
Daftar isi
Python dikembangkan oleh Guido van Rossum pada tahun 1990 di Stichting Mathematisch Centrum (CWI), Amsterdam sebagai kelanjutan dari bahasa pemrograman ABC. Versi terakhir yang dikeluarkan CWI adalah 1.2.
Tahun 1995, Guido pindah ke CNRI di Virginia Amerika sambil terus melanjutkan pengembangan Python. Versi terakhir yang dikeluarkan adalah 1.6. Tahun 2000, Guido dan para pengembang inti Python pindah ke BeOpen.com yang merupakan sebuah perusahaan komersial dan membentuk BeOpen PythonLabs. Python 2.0 dikeluarkan oleh BeOpen. Setelah mengeluarkan Python 2.0, Guido dan beberapa anggota tim PythonLabs pindah ke DigitalCreations.
Saat ini pengembangan Python terus dilakukan oleh sekumpulan pemrogram yang dikoordinir Guido dan Python Software Foundation. Python Software Foundation adalah sebuah organisasi non-profit yang dibentuk sebagai pemegang hak cipta intelektual Python sejak versi 2.1 dan dengan demikian mencegah Python dimiliki oleh perusahaan komersial. Saat ini distribusi Python sudah mencapai versi 2.7.14 dan versi 3.6.3
Nama Python dipilih oleh Guido sebagai nama bahasa ciptaannya karena kecintaan Guido pada acara televisi Monty Python's Flying Circus. Oleh karena itu seringkali ungkapan-ungkapan khas dari acara tersebut seringkali muncul dalam korespondensi antar pengguna Python.
Filosofi Python
Bahasa pemrograman ini mempunyai filosofi sendiri, atara lain adalah:
Coherence. Bahasa pemrograman skrip tidaklah menjadi sulit untuk dibaca, ditulis, dan dimaintain.
Power (kekuatan). Bahasa pemrograman ekstensi tidaklah mempunyai fungsi yang terbatas.
Scope (jangkauan). Bahasa pemrograman dinamis dapat digunakan untuk berbagai macam tugas. Tidak ada alasan bahwa bahasa pemrograman tidak dapat menyediakan tanggapan yang cepat selama masa pembuatan sistem aplikasi dan juga mempunyai kelebihan yang membuatnya berguna untuk membuat lebih daripada sistem aplikasi tingkat tinggi.
Object. Pemrograman berorientasi objek dapat menjadi paradigma yang berguna, karena pemrograman berorientasi objek mempunyai kekuatan dalam strukturnya dan penggunaan kembali kode yang telah ada. Bahasa pemrograman berorientasi objek tidak perlu untuk menjadi kompleks atau sulit untuk digunakan.
Integration(integrasi). Tidak ada bahasa pemrograman yang menjadi pulau. Penyediaan dari kekuatan bahasa pemrograman dinamis, dan antarmuka yang terdefenisi dengan baik untuk bahasa pemrograman lainnya, python membantu sistem hibrid yang secara simultan pengungkitan kecepatan perubahan dari python, dan efisiensi dari C.
Perlu diketahui pula bahasa pemrograman python cenderung untuk menyerupai bahasa pemrograman tradisional seperti C dan Pascal, daripada bahasa permrograman skrip seperti Perl dan Tcl. Pada kenyataannya, Python adalah suatu dari bahasa pemrograman skrip dalam samaran dari bahasa perograman tradisional. Ada pendapat lain yang menyatakan bahwa Python merupakan jembatan antara bahasa skrip dan C.



Beberapa fitur yang dimiliki Python adalah:
  • memiliki kepustakaan yang luas; dalam distribusi Python telah disediakan modul-modul 'siap pakai' untuk berbagai keperluan.
  • memiliki tata bahasa yang jernih dan mudah dipelajari.
  • memiliki aturan layout kode sumber yang memudahkan pengecekan, pembacaan kembali dan penulisan ulang kode sumber.
  • berorientasi objek.
  • memiliki sistem pengelolaan memori otomatis (garbage collection, seperti java)
  • modular, mudah dikembangkan dengan menciptakan modul-modul baru; modul-modul tersebut dapat dibangun dengan bahasa Python maupun C/C++.
  • memiliki fasilitas pengumpulan sampah otomatis, seperti halnya pada bahasa pemrograman Java, python memiliki fasilitas pengaturan penggunaan ingatan komputer sehingga para pemrogram tidak perlu melakukan pengaturan ingatan komputer secara langsung.
  • memiliki banyak faslitas pendukung sehingga mudah dalam pengoprasiannya.

Rilis Python
Semua versi python yang dirilis bersifat open source. Dalam sejarahnya, hampir semua rilis python menggunakan lisensi GFL-compatible. Berikut adalah versi mayor dan minor python berikut tanggal rilisnya.[1]
  • Python 1.0 – Januari 1994
    • Python 1.2 – 10 April 1995
    • Python 1.3 – 12 Oktober 1995
    • Python 1.4 – 25 Oktober 1996
    • Python 1.5 – 31 Desember 1997
    • Python 1.6 – 5 September 2000
  • Python 2.0 – 16 Oktober 2000
    • Python 2.1 – 17 April 2001
    • Python 2.2 – 21 Desember 2001
    • Python 2.3 – 29 Juli 2003
    • Python 2.4 – 30 Nopember 2004
    • Python 2.5 – 19 September 2006
    • Python 2.6 – 1 Oktober 2008
    • Python 2.7 – 3 Juli 2010
  • Python 3.0 – 3 Desember 2008
    • Python 3.1 – 27 Juni 2009
    • Python 3.2 – 20 Februari 2011
    • Python 3.3 – 29 September 2012
    • Python 3.4 – 16 Maret 2014
    • Python 3.5 – 13 September 2015
    • Python 3.6 – 23 Desember 2016

LOGIKA PROGRAM
·         Sebenarnya, penulisan script atau source code berbahasa python dapat dilakukanmenggunakan berbagai editor, misalnya dengan notepad-nya windows. Akan tetapi demi kenyamanan programmer,sebaiknya penulisan sorce-code menggunakan python editor yang sudah tersedia di dalam pyhton shell. Cara memanggil python editor, klik File dipojok kiri atas, lalu klik NewWindow atau cukup dengan Ctrl-N. Maka sebuah window baru akan terbuka, yaitu window python editor.sebagai contoh saya memakai program pyhon yang sintaxnya saya tuangkan kedalam IDLE ( Python GUI ) hasil output sintaxnya sama dengan program pyhon yang di buka di Python Command line atau seperti yang di ajarkan  di lab teknik informatika,yang setelah kita buka Python Command line harus mengetikan di Command linenya mengetikan edit lagi.
·                     Sebagai bahan uji coba saya mengetikan statmen seperti di dalam listing  diatas saya , setelah statmen yang kita lakukan telah selesai yang kita lakukan adalah Simpanlah (Save) file source-code di atas dengan nama coba.py. Untuk mengeksekusi atau menjalankan file tersebut, pilihlah menu Run, dilanjutkan dengan Run Module. Atau bisa lebih singkat dengan cukup hanya menekan tombol F5. Di layar monitor akan tampil hasilnya.
·        
·         a=int
·         Statment tuliasan a =int artinya variabel a berisi data yang bertipe integer.
·          raw_input(“ Masukan bulan ke : ”) 
·         Statment diatas pada program Python berguna untuk membaca data dari keyboard.dengan memberikan “ masukan bulan ke”  : .
·         seleksi={1:'Januari',2:'Februari',3:'Maret',4:'April',5:'Mei',6:'Juni',7:'Juli',8:'Agustus',9:'September',10:'Oktober',11:'November',12:'Desember'}
·         Statment diatas pada program Python berguna untuk menyeleksi statment yang akan di munculkan pada statment print. 
·         print "Bulan ke-",a,"adalah bulan",seleksi[a]
·         Statment diatas pada program Python berguna untuk menampilkan Output (Keluaran) Dengan Fungsi print Sejauh ini mungkin anda sudah mempraktekan penggunaan fungsi print yang ditujukan untuk menampilkan suatu informasi ke layar. Printah print juga dapat digunakan untuk memformat sesuatu keluaran, mirip seperti printf pada bahasa C++.
·         Melakukan hasil output ( keluaran ) Bulan ke-  dengan menampilkan hasil seleksi di statment sebelumnya

Kelebihan bahasa pemrograman Python
Kelebihan bahasa pemrograman Python salah satunya adalah merupakan bahasa yang mendukung ekosistem Internet of Things dengan sangat baik. Internet of Things sedang marak dibicarakan atau bahkan dikembangkan di kalangan maker. Internet of Things merupakan sebuah teknologi yang menghubungkan benda-benda di sekitar kita ke dalam sebuah jaring-jaring yang menghubungkan satu sama lain.
Teknologi yang mengusung semua benda dapat terhubung dalam satu jaringan internet ini tidak terlepas dari kebutuhan akan bahasa pemrograman dalam mengembangkan sistemnya. Dan bahasa pemrograman Python menawarkan dukungan yang sangat baik terhadap teknologi ini.
Bahasa ini menjadi sangat populer, karena banyak sistem yang mengusung Internet of Things menggunakan bahasa ini. Terdapat berbagai macam board yang digunakan menjalankan sistem Internet of Things menggunakan bahasa pemrograman ini sebagai basisnya, termasuk di dalamnya adalah Raspberry Pi.
Dengan mengetahui kelebihan-kelebihan bahasa pemrograman Python ini, calon pembuat dapat memilih dengan tepat bahasa yang akan dipelajarinya. Dan selanjutnya, calon pembuat program dapat lebih mudah untuk memulai belajar program.
Kelebihan bahasa pemrograman Python lainnya adalah bahasa pemrograman ini merupakan bahasa yang mudah untuk digunakan dalam mengembangkan sebuah produk, baik itu web, software, aplikasi web, maupun video game.
Selain memiliki keterbacaan kode yang tinggi, sehingga kode mudah dipahami, bahasa pemrograman ini memiliki library yang sangat banyak dan luas. Berbagai macam jenis library ini memuat sangat banyak perlengkapan dan fungsionalitas yang dangat luar biasa, sehingga kemudahan membangun program menjadi salah satu yang ditawarkan oleh bahasa pemrograman tersebut. salah satu kelebihan bahasa pemrograman Python diantara bahasa pemrograman lainnya. Bahasa ini memiliki sintaks-sintaks yang cukup sederhana dan mudah dimengerti.
Bahasa ini merupakan bahasa yang sangat dinamis yang dibangun berdasarkan tingkat keterbacaan kode yang tinggi. Filososfi ini menjadikan bahasa pemrograman Python memiliki kelebihan seperti yang telah dijelaskan sebelumnya.
Selain itu, untuk mempelajari bahasa ini, telah terdapat berbagai macam panduan yang dapat digunakan. Di lain sisi, terdapat banyak situs yang telah membahas bahasa ini, yang akan membuat proses belajar akan semakin mudah dijalani.

Belajar Pemrograman Python:

Persiapan Alat untuk Belajar Pemrograman Python

Apa saja alat-alat yang harus dipersiapkan untuk belajar pemrograman python?
  1. Python: Interpreter yang menerjemahkan bahasa python ke bahasa mesin, sehingga program bisa dijalankan.
  2. Teks Editor/IDE: Program yang digunakan untuk menulis kode.

Bagaiaman cara install Python?

Bagi pengguna Linux, Python tidak perlu diinstal. Karena Sebagian besar distro Linux sudah menyediakannya secara default.
Untuk mengeceknya, silahkan ketik perintah python --version di terminal.
$ python --version
Python 2.7.12
Bagi pengguna Windows, silahkan baca Cara Install Python di Windows.

Python Versi 2 vs Python Versi 3

Ada dua versi Python yang beredar saat ini, yaitu versi 2 dan 3.
Apa perbedaanya?
Python versi 2 merupakan versi yang banyak digunakan saat ini, baik dilingkungan produksi dan pengembangan.
Sementara Python versi 3 adalah pengembangan lanjutan dari versi 2. Python 3 memiliki lebih banyak fitur dibandingkan Python 2.
Untuk membuka Python 2 kita hanya menggunakan perintah python saja, sedangkan Python 3 menggunakan perintah python3.
Python 2 dan Python 3
Manakah yang harus saya pilih?
Untuk yang baru belajar saya sarankan menggunakan versi 2. Sementara untuk yang sudah mahir, bisa mencoba yang versi 3.



5 komentar:

 

AYO BELAJAR PYTHON GAMPANG Template by Ipietoon Cute Blog Design